Ah, jerawat! Bagai mimpi buruk di siang hari, siapa yang tidak sebal jika melihat ada tonjolan merah kecil di wajah ketika bercermin? Tenang, ini dia pengobatan ampuh untuk jerawat parah.
Jerawat yang timbul hanya satu dan bisa hilang sendiri dalam beberapa hari, tetap saja bikin kesal. Apalagi kalau jerawat yang muncul banyak dan bertahan hingga bertahun-tahun? Nah, bisa saja itu tanda-tanda jerawat parah seperti jerawat kistik.
Jerawat kistik ini termasuk dalam ketegori jerawat parah. Pasti tahu bukan, kalau jerawat itu muncul ketika pori-pori kulit tersumbat oleh sel-sel kulit mati, minyak, atau terkadang bakteri. Nah, jerawat parah kistik ini terjadi ketika sumbatan tersebut masuk lebih jauh ke dalam kulit. Akibatnya, muncul benjolan lembut (seperti kulit melepuh) besar berwarna merah yang penuh nanah dan terasa sakit. Lebih seram lagi, jerawat parah ini bisa bertahan di kulit selama bertahun-tahun, tumbuh di sebagian besar kulit, dan meninggalkan bekas luka permanen.
Nah, kalau mengalami jerawat parah seperti ini, disarankan untuk segera meminta pertolongan ke dokter ahli kulit. Mengobati jerawat parah seperti jerawat kistik tidak cukup hanya dengan membasuh muka menggunakan sabun pembersih wajah antijerawat biasa.
Untuk mengatasi jerawat kistik, dokter ahli kulit mungkin merekomendasikan atau meresepkan berbagai obat seperti berikut ini:
- Antibiotik membantu mengendalikan bakteri dan menyembuhkan peradangan. Namun terkadang jerawat tidak merespons antibiotik dengan baik atau menolak antibiotik setelah beberapa tahun pemakaian.
- Krim, lotion, atau gel yang mengandung retinoid. Ini dapat membantu membersihkan sumbatan pada pori-pori dan membantu antibiotik bekerja dengan lebih baik.
- Pil KB, membantu mengatur hormon pada beberapa orang wanita.
- Isotretinoin. Obat ini diduga bisa mengatasi semua penyebab jerawat dan menghilangkan jerawat hingga tuntas serta permanen. Caranya, minum pil ini sebanyak satu atau dua kali sehari selama sekitar 5 bulan. Jika jerawat parah kambuh lagi, tinggal minum obat ini lagi. Namun, yang harus diperhatikan adalah hasil berbeda bisa terjadi pada orang yang berbeda dan tidak boleh dikonsumsi wanita hamil.
- Spironolactone, merupakan obat diuretik yang berfungsi membuang kelebihan cairan di dalam tubuh, juga bekerja sebagai penghalang hormon.
Selain pengobatan ala dokter, ada juga perawatan sehari-hari yang harus dilakukan. Tujuannya agar tidak memperburuk jerawat parah atau bahkan memunculkan jerawat-jerawat lainnya. Yang sebaiknya dilakukan adalah:
- Jangan memegang atau bahkan memencet jerawat. Semakin sering kamu pegang atau pencet, semakin bertambah parah infeksi atau pembengkakan jerawat. Akibatnya, jerawat bisa meninggalkan bekas luka alias bopeng. Pasti kita tidak mau kalau hal ini terjadi, bukan?
- Jangan mencuci wajah terlalu sering. Membasuh wajah dua kali sehari dengan sabun atau pembersih wajah yang dianjurkan dokter dan air hangat sudah cukup.
- Jangan menggosok-gosok wajah saat dibersihkan. Hindari penggunaan sabun wajah abrasif, yang mengandung butiran atau zat exfoliating.
- Hindari menggunakan make-up tebal dan berbahan dasar minyak. Disarankan untuk memilih make–up yang berbahan dasar air dan non-comedogenic.
- Hapus make-up sebelum tidur hingga benar-benar bersih.
Selain pengobatan dari luar, meringankan jerawat parah juga bisa dibantu dengan tidak mengonsumsi makanan pemicu jerawat dan menerapkan gaya hidup sehat.