Tips dan Informasi wisata di Sumatera Utara

Provinsi Sumatera Utara memiliki luas 72.981,23 km persegi dan merupakan provinsi terluas ke-8 di Indonesia. Provinsi ini dibagi menjadi 25 kabupaten dan 8 kotamadya. Beberapa kota yang populer adalah Medan, Pematang Siantar, Sibolga dan Binjai.

Suku asli yang menghuni Sumatera Utara adalah suku Batak, namun ada juga suku lain yang merupakan pendatang seperti suku Minangkabau, Jawa, Aceh dan beberapa suku lain. Sedangkan agama mayoritas di provinsi ini adalah Islam dan Kristen.

Sumatera Utara yang beribukota Medan merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi pariwisata besar di Indonesia. Beberapa objek wisata alam di sini yang populer adalah Danau Toba, Bukit Lawang dan Air Terjun Sipiso-piso.

Cara ke Sumatera Utara

Melalui udara

Perjalanan ke Sumatera menggunakan pesawat mayoritas mendarat di Bandara Internasional Kuala Namu (KNO) yang berjarak sekitar 39 km dari pusat kota Medan.

Passenger Service Charge (PSC) atau airport tax

• Penerbangan domestik: Rp 60.000
• Penerbangan internasional: Rp 200.000

(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)

Transportasi dari dan ke bandara

Sebagai ibukota provinsi, Medan menjadi tujuan favorit di Sumatera Utara. Berikut pilihan transportasi yang bisa digunakan untuk menuju pusat kota Medan:

Kereta Api Bandara

Perjalanan dari bandara ke pusat kota Medan dapat menggunakan Kereta Api Bandara dengan waktu tempuh 30–40 menit.

Tarif tiket

• Pembelian 1 tiket: Rp 80.000
• Pembelian 2 tiket: Rp 150.000
• Pembelian 3 tiket: Rp 200.000
• Pembelian 4 tiket: Rp 250.000

Pembelian tiket dapat dilakukan di loket yang ada di Bandara Internasional Kuala Namu atau di stasiun kota Medan.

Jam operasional Kereta Api Bandara

Setiap hari: 04:00 – 22:00

Bus DAMRI

Ada 20 bus DAMRI bandara yang beroperasi dengan tiga tujuan berbeda yaitu Medan Fair, Terminal Amplas dan Terminal Binjai.

Tarif bus DAMRI

• Tujuan Medan Fair: Rp 15.000 per orang.
• Tujuan Terminal Amplas: Rp 10.000 per orang.
• Tujuan Terminal Binjai: Rp 30.000 per orang.

Taksi bandara

Ada sedikitnya empat perusahaan taksi yang beroperasi di bandara antara lain: Express, Blue Bird, Karsa dan Bagus.

Tarif taksi bandara ke pusat kota Medan berkisar antara Rp 120.000 sampai Rp 150.000.

(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)

Melalui laut

Perjalanan melalui laut dapat dilakukan dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, menuju Pelabuhan Belawan, Medan.

Tarif PELNI: mulai dari Rp 429.000 per orang.

Melalui darat

Perjalanan melalui darat dapat menggunakan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) yang berangkat dari beberapa kota dengan tujuan akhir Medan.

Tarif ALS

• Berangkat dari Banda Aceh: mulai dari Rp 140.000
• Berangkat dari Bengkulu: mulai dari Rp 220.000
• Berangkat dari Bogor: mulai dari Rp 400.000
• Berangkat dari Bukittinggi: mulai dari Rp 160.000
• Berangkat dari Dumai: mulai dari Rp 140.000
• Berangkat dari Jakarta: mulai dari Rp 315.000
• Berangkat dari Padang: mulai dari Rp 160.000
• Berangkat dari Pati (Jawa Tengah): mulai dari Rp 430.000
• Berangkat dari Pekanbaru: mulai dari 160.000
• Berangkat dari Purwokerto: mulai dari Rp 430.000
• Berangkat dari Solo: mulai dari Rp 510.000
• Berangkat dari Yogyakarta: mulai dari Rp 335.000

Setelah dari Medan, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke kota-kota lain di Sumatera Utara dengan menggunakan bus dalam kota atau transportasi lainnya.

(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)

Objek wisata di Sumatera Utara

Danau Toba

Danau Toba memiliki luas 1.145 km persegi dan merupakan danau vulkanik terbesar di Asia Tenggara dan terdalam di dunia dengan kedalaman mencapai 450 meter. Danau ini dikelilingi oleh hutan pinus, beberapa air terjun dan juga tempat pemandian air hangat dengan kandungan belerang.

Di tengah danau terdapat sebuah pulau yang disebut Samosir. Ukuran Pulau Samosir hampir seluas negara Singapura. Di pulau ini juga terdapat dua buah danau yaitu Danau Sidihoni dan Danau Aek Natonang yang tak kalah indah.

Danau Toba menjadi objek wisata favorit di Sumatera Utara dan dikunjungi banyak wisatawan domestik maupun mancanegara. Saat terpadat kunjungan ke Danau Toba adalah pada bulan April sampai Agustus karena bertepatan dengan masa liburan sekolah.

Air Terjun Sipiso-piso

Air terjun ini berada di Kabupaten Karo atau sekitar 35 km dari kota Brastagi. Air terjun ini disebut sebagai salah satu air terjun tertinggi di Indonesia karena memiliki ketinggian 120 meter. Untuk bisa mencapai dasar air terjun, Anda harus menuruni ribuan anak tangga.

Kelelahan setelah menuruni ribuan anak tangga akan terbayar dengan keindahan pemandangan Air Terjun Sipiso-piso. Gemuruh suara air terjun sudah dapat didengar dari kejauhan, dan saat sudah berada di lokasi, Anda bisa melihat derasnya aliran air yang seolah membelah tebing hijau. Setelah perjalanan yang melelahkan, Anda bisa menceburkan diri ke tampungan airnya yang dingin dan menyegarkan.

Tarif tiket masuk ke Air Terjun Sipiso-piso: Rp 5.000 per orang.

Desa Budaya Jangga

Di desa ini, Anda bisa melihat bagaimana budaya suku Batak dan juga berinteraksi dengan warganya. Selain bisa melihat deretan rumah tradisional, Anda juga bisa menyaksikan pertunjukan seni dan ritual adat yang kerap diselenggarakan. Jika ingin membeli suvenir, Anda bisa membeli kain Ulos yang ditenun oleh warga setempat sekaligus melihat proses pembuatannya.

Desa Jangga menjadi desa budaya di Sumatera Utara. Desa ini berada di tepi Gunung Simanuk-manuk, Kabupaten Toba Samosir. Tidak ada transportasi umum untuk menuju desa ini, namun Anda bisa menyewa mobil dari kota Medan.

Tarif sewa mobil dari Medan: mulai dari Rp 350.000 per hari.

(Harga yang tertera dapat berubah sewaktu-waktu)

Tips wisata di Sumatera Utara

• Jika Anda muslim, bawalah bekal saat berkunjung ke Danau Toba karena kebanyakan makanan yang dijual tidak halal. Ada beberapa Rumah Makan Padang, namun baru buka saat sore hari.
• Jika ingin lebih mengenal budaya Batak, Anda dapat menginap di Desa  Budaya Jangga, Kabupaten Toba Samosir. Beberapa warga membolehkan pengunjung untuk menginap di rumah mereka.
• Jangan lupa mencicipi Naniura yang merupakan sajian ikan khas di Sumatera Utara. Naniura berbahan dasar ikan mas segar yang diberi aneka bumbu kemudian dibungkus dan didiamkan sekitar lima jam tanpa tersentuh api sedikit pun. Naniura memiliki rasa asam dan pedas yang terasa segar di lidah Anda. Anda bisa menemukan kuliner ini di banyak tempat makan di Sumatera Utara.

Share :

Tweet

✚

Related Post